Meminimalisasi Ongkos Pengiriman

selimut jepang ini cukup ringan namun memiliki bentuk yang cukup besar, di pengiriman awal saya kirim satu karung kecil menggunakan jasa pengiriman tiki ongkosnya Rp 130.000,00, dengan jumlah barang cuma 3 item dengan berat 5kg , memang jika dari segi berat ongkos kirim hanya sekitar bekisar Rp 50.000,00 sampai Rp 75.000 , karena ukuranya yang cukup besar yang menjadikan ongkos kirimnya menjadi sebesar itu , jika ongkos kirim di bagi 3 berarti ongkos pengiriman per selimtnya mendekati Rp 45.000,00.

Dengan adanya biyaya ongkos kirim ini maka harga di muntilan akan menjadi cukup mahal,bagaimana cara menyiasatinya? pertanyaan itu akhir akhir ini yang selalu menyelimuti pikiran saya,bagaimana caranya agar saya bisa menekan biyaya kirim ini.agar harga di konsumen tetap murah.

Pertanyaan itu terpecahkan setelah saya inget dengan mas yudi, mas yudi ini sendiri adalah pengawas bus malam ramayana, dari dialah yang menyarankan untuk menitipkan barang melalui bus malam. kata dia kalau hanya menitipkan barang gitu tidak semahal jika saya kirimkan lewat jasa tiki. tinggal kamu ngobrol sama kenek atau sopir bus. untuk naiknya juga tinggal kamu antar ke agen pemberangkatan.

Di pengiriman terakhir kemarin saya coba untuk mengikuti saran mas yudi,menggunakan jasa PO Ramayana , DI luar Perkiraan kami satu karung ukuran sedang yang berisi 25 pcs selimut hanya perlu mebayar Rp 40.000,00. nilai itu merupakan hasil kesepakatan kenek Bus Malam dengan kami. Melalui jasa PO Bus malam kami save 60% dari jasa pengiriman tiki.